Friday, December 11, 2009

Polda Sumbar tak Punya Helikopter

The following paragraphs summarize the work of tech experts who are completely familiar with all the aspects of tech. Heed their advice to avoid any tech surprises.
PADANG -- Sarana dan prasarana di Mapolda Sumbar sungguh memprihatinkan. Selain lantaran rusak berat diguncang gempa 7,9 SR 30 September lalu, Mapolda Sumbar sendiri sudah lama tidak punya helikopter. Sejak jatuhnya helikopter Polda Sumbar September 2005 lalu, sampai kini belum ada penggantinya. Padahal, kata Kapolda Sumbar Brigjen Pol Andayono, helikopter ini cukup diperlukan melihat kondisi geografis Sumbar. Kapolda didampingi Wakapolda Kombes Pol MF Soetjipto, serta Kepala Biro Logistik (Karo Log) Kombes Pol Bambang Heru menceritakan kondisi Polda dalam pertemuan terbatas mereka dengan Nudirman Munir Datuak Palimo Bandaro, anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Golkar , kemarin (11/12).

Dijelaskan Kapolda, hampir 75 sampai 80 persen bangunan di Kompleks Mapolda Sumbar rusak berat akibat guncangan gempa. Saking banyaknya gedung tidak bisa dipakai, aktivitas sejumlah satuan terpaksa dipindahkan ke sejumlah kawasan. Tidak itu saja, gempa juga menghancurkan barak personel Dalmas Polda Sumbar. Akibatnya, sampai sekarang belum ada lagi lokasi untuk standbay satu Satuan Setingkat Kompi (SSK), personel Dalmas siaga yang berjumlah 160 orang itu.

It's really a good idea to probe a little deeper into the subject of tech. What you learn may give you the confidence you need to venture into new areas.

Dari laporan Kapolda Sumbar juga terungkap, lima polsek rusak sum salah satunya di Kecamatan Aurmalintang, Padangpariaman. Selain itu juga, Polsek Sicincin, Kampungdalam, Sungaigeringging, Sungailimau di Padangpariaman, serta Polsek Kuranji Padang. Terungkap pula bahwa kapolda dan wakapolda tidak memiliki kendaraan dinas. Mobil dinas yang dipakai dua petinggi Polda Sumbar itu ternyata merupakan hibah kapolda sebelumnya, sejak tahun 1993 lalu.

Nudirman menjanjikan akan memperjuangkan anggaran yang dibutuhkan Polda Sumbar, untuk dimasukkan dalam APBN Perubahan 2010 nanti. Ditegaskan Nudirman, perbaikan gedung Mapolda Sumbar, barak serta asrama yang rusak, menjadi prioritas Komisi III DPR. Fasilitas ini harus segera diperbaiki untuk menunjang tugas pokok dan fungsi kepolisian, seperti barak tak ada lagi. "Bagaimana mengerakkan pasukan ini ketika dibutuhkan?" kata Nudirman Munir, putra Cingkariang, Agam.

Diusulkan pula pemberian tunjangan khusus bagi personel Polri yang ditugaskan di Mentawai, juga meminta kapal patroli.  Nurdin merespon usulan itu, namun juga minta kepolisian tetap berupaya meningkatkan kinerja dan profesionalitas kepolisian dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Sementara, Wakapolda Kombes Pol MF Soetjipto menjelaskan, pihaknya sudah mengajukan laporan kerusakan bangunan serta aset-aset lain itu ke Mabes Polri. Sedang Karo Log Polda Sumbar Kombes Pol Bambang Heru berharap pemerintah pusat segera mencairkan anggaran perbaikan. Untuk sementara, akan digunakan pagu dana seentara 2010. Dia mengaku belum tahu kapan dana dari Mabes akan cair. (ted/sam/jpnn)

That's how things stand right now. Keep in mind that any subject can change over time, so be sure you keep up with the latest news.

No comments:

Post a Comment